Utsawa Dharma Gita Tingkat Provinsi Jawa Barat Di Pura Giri Kusuma - Bogor

Pura Giri Kusuma – Kota Bogor

Kakanwil Kemenag Prov. Jawa Barat, H. Saeroji, MM, membuka secara resmi kegiatan Utsawa Dharma Gita Tingkat Jawa Barat atau yang identik dengan MTQ dalam Agama Islam, di Pura Giri Kusuma Kota Bogor, Minggu (12/01). Kegiatan ini diikuti oleh kontingen Utsawa Dharma Gita dari seluruh Kota dan Kabupaten se-jawa Barat.



Utsawa Dharma Gita merupakan ajang lomba baca kitab suci Weda, yang terdiri dari beberapa jenis lomba antara lain: Utsawa Sloka dan Palawakya, yaitu lomba membaca ayat-ayat suci Weda. Peserta dari tingkat Anak-anak, Remaja, dan Dewasa; Utsawa Dharma Wacana, yaitu lomba berpidato/ khotbah materi keagamaan Hindu. Tingkat anak-anak, remaja, dan dewasa. Utsawa dharmawacana ini terdiri dari dua jenis lomba, yaitu berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris; Utsawa Dharma Widya, yaitu lomba cerdas cermat materi agama dan keagamaan Hindu, tingkat SD, SMP, dan SMA; dan Utsawa menghafal sloka dan mantra terbanyak, katagori remaja dan dewasa.

Bagi umat Hindu, Weda merupakan petunjuk dan penuntun kehidupan untuk memperoleh kebahagiaan di dunia maupun di akhirat. Weda hanya berisi prinsip-prinsip keimanan, vitamin juga sumber nilai-nilai universal, ilmu pengetahuan  hingga hakekat kehidupan, yang dikemas dengan bahasa yang indah, penuh dengan filosofi keteladanan, serta pesan moral yang luhur dan agung.


Weda memberi tuntunan kepada kita agar membangun kehidupan yang harmonis, saling bertoleransi, hidup dalam kedamaian dan hidup untuk saling mengenal, saling mengasihi, saling memberi maaf dan tidak membenci satu sama lain. Weda mengajarkan manusia untuk bekerjasama dalam kebaikan, bukan dalam kejahatan dan permusuhan. Weda adalah sumber petunjuk dan pedoman hidup yang selalu relevan untuk mengharmoniskan kehidupan manusia di sepanjang jaman.

Pada kesempatan itu  Kakanwil menghimbau agar kegiatan Utsawa Dharma Gita tidak semata-mata menjadi ajang berlatih dan bertanding membaca Weda saja, tetapi juga untuk semakin dipahami substansi dari sloka-sloka suci Weda dengan benar dan tepat. Dengan makin memahami dan mendalami kandungan yang, terdapat di dalam Weda, mudah-mudahan kita mampu memperkuat jati diri dan karakter bangsa melalui nilai-nilai keagamaan, aturan serta kerukunan antar umat beragama, sejalan dengan nilai-nilai universal ajaran terkandung di dalam Weda.

Lebih lanjut Kakanwil berpesan kepada pemenang lomba agar tidak larut dalam kegembiraan, dan yang belum berhasil sebagai pemenang putus asa dalam kegagalan. “Yang berhasil menjadi juara, janganlah larut dalam kegembiraan sehingga lupa melanjutkan peningkatan diri, yang belum berhasil jangan jatuh didalam keputusasaan yang dapat mematikan semangat untuk berprestasi.”

Link Sumber : http://jabar2.kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=175623

0 komentar:

Copyright © 2013 PD KMHDI Jawa Barat and Blogger Templates - Anime OST.
Selamat Datang di Blog Resmi Pimpinan Daerah Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia Jawa Barat